Pupuk NPK
Bab 1 Pendahuluan
A.
Latar
Belakang
Pupuk
adalah senyawa yang mengandung unsur hara yang diberikan pada tanaman dengan
jumlah dosis tertentu. Pupuk umumbya terdiri dari komponen-komponen yang
mengandung unsur hara, zat penolak air, pengisi, pengatur konsistensi, kotoran
dan lain-lain.
Pengelompokan
pupuk dapat dilakukan dengan 3 cara yaitu :
a. Pupuk alam (pupuk organik) dan buatan
(anorganik)
b. Pupuk menurut unsur hara yang dikandungnya
Yang termasuk ke dalam pupuk alam adalah night
soil (kotoran manusia), pupuk kandang, pupuk hijau, dan kompos. Yang termasuk
pupuk buatan yaiu urea, ZA, ammonium sulfat, NPK, MAP, kiserit, dan lain –lain.
Yang termasuk ke dalam pupuk nitrogen antara lain pupuk Urea dan ZA. Yang
termasuk pupuk Fosfor adalah TS, TSP, DS, SP 36, dan lain-lain yang termasuk ke
dalam jenis pupuk kalium adalah ZK dan KCl,
Dalam ilmu pertanian pupuk dibedakan menjadi 2
golongan besar yaitu :
a. Pupuk organik
Pupuk organik adalah pupuk yang terbuat dari
sisa-sisa makhluk hidup yang diolah melalui proses pembusukan atau dekomposisi
oleh bakteri pengurai contohnya adalah pupuk kompos dan pupuk kandang.
Keuntungan penggunanan pupuk organik pada
tanah adalah:
·
Menyediakan
sebagian besar unsur N dan Cu serta setengah dari unsure P perlahan-lahan.
·
Meningkatkan
KTK tanah masam yang telah mengalami pelapukan lanjut
·
Dapat
membentuk komplek dengan oksida amorf sehingga oksida amorf tidak mengkristal
dan menurunkan fiksasi fosfor.
·
Memantapkan
agregat tanah dan memperbaiki sifat fisika tanah sehingga menurunkan erosi pada
tanah.
·
Meningkatkan
kapasitas penahan air
·
Dapat
membentuk komplek dengan unsur mikro sehingga mencegah pencucian.
b. Pupuk Anorganik
Pupuk anorganik disebut juga dengan pupuk
buatan yaitu jenis pupuk yang dibuat oleh pabrik dengan meramu berbagai bahan
kimia sehingga memiliki prosentase kandungan hara yang tinggi. Contoh pupuk
anorganik atau buatan adalah pupuk Urea, TSP, Gandasil, dan lain-lain.
Pupuk anorganik atau pupuk buatan ini dapat
digolongkan berdasarkan jenis kandungan unsur haranya, yaitu dapat dibagi
menjadi pupuk tunggal dan pupuk majemuk. Pupuk tunggal adalah pupuk anorganik
yang memiliki kandungan unsur hara hanya satu macam, contohnya pupuk urea, yang
hanya mengandung unsur hara nitrogen. Sedangkan pupuk majemuk adalah pupuk yang
mengandung lebih dari unsur hara contohnya pupuk DAP yang mengandung unsur
nitrogen dan fosfor, NPK yang mengandung unsur hara nitrogen, fosfor, dan
kalium.
Menurut cara aplikasinya, pupuk buatan
dibedakan menjadi dua yaitu pupuk daun dan pupuk akar. Pupuk daun adalah pupuk
yang diberikan pada tanaman dengan cara penyemprotan pada daun tanaman kemudian
tanaman menyerapnya melalui stomata pada daun. Contoh dari pupuk daun antara
lain Gandasil D, Gandasil B, Grow More, dan Vitablom. Sedangkan pupuk akar
adalah pupuk buatan yang diberikan melalui tanah kemudian diserap oleh tanaman
melalui akar akarnya. download file selengkapnya disini
Komentar
Posting Komentar